Semua orang punya hobi yang yang
berbeda-beda, mungkin si A punya hobi menulis tapi si B hobinya menonton atau
si C hobinya main game. Hobi tidak bisa dipaksakan untuk menyamai hobi yang
dimiliki oleh seseorang. Itulah sebabnya mengapa guru di kelas selalu
menanyakan hobi masing-masing murid satu per satu. Aku punya salah satu
tetangga di kosan yang memiliki hobi menonton film korea. Hampir semua koleksi
film-filmnya adalah film korea dari berbagai genre seperti action, drama maupun horor. Tidak tahu mengapa seorang laki2 punya
hobi menonton film korea yang kebanyakan drama2 korea itu hampir memiliki
kesamaan dengan drama dalam sinetron Indonesia. Kalau ditanya suka sinetron
indoneisa tidak...??? jawabnya tidak suka padahal drama korea dan sinetron
indonesia perbandingannya 1:1. Tapi itulah yang mungkin di sebut hobi yang
dimiliki oleh orang berbeda-beda. kan lazimnya laki2 kebanyakan pasti sukanya
film2 Hollywood seperti sipederman, iron
man, batman dan lainnya.
Jika itu memang menjadi sebuah hobi
tidak ada salahnya yang jelasnya jangan terlalu terobsesi dengan hobi sampai2
mengadopsi sebagian besar dari sikap atau tindakan yang ada dari sebuah film
karena belum tentu apa yang kita adopsi itu bisa diterapkan dalam budaya dan
perilaku sosial yang kita miliki. Banyak dari remaja yang ada di negeri ini gaya-gayaan
ala korea, katanya ‘keren sob’.. Hahahahaha (^_^)...............
untung saya masih pilih2 nonton drama/fim korea.
BalasHapusCMIIW, emang iya drama korea mirip dengan sinetron di indonesia...???
punya contohnya...????
yg paling nyata itu FTV,,,, kalau yg sinetron mirip2 juga putih abu-abu,,,, dll
Hapus